Jakarta – Harga emas Antam produksi PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) kembali mengalami kenaikan pada Sabtu (27/9/2025). Data dari situs resmi logammulia.com menunjukkan, harga emas 1 gram kini dibanderol Rp 2.191.000, naik Rp 16.000 dibandingkan hari sebelumnya.
Sementara itu, harga buyback atau pembelian kembali emas Antam tercatat Rp 2.038.000 per gram, juga mengalami kenaikan Rp 16.000. Dengan begitu, harga emas Antam kembali menorehkan rekor tertingginya.
Pergerakan Harga Emas Global
Kenaikan harga emas Antam sejalan dengan tren emas dunia. Pada perdagangan Jumat (27/9/2025), harga emas global ditutup US$ 3.759,64 per troy ons, meningkat 0,29%, dan dalam sepekan terakhir naik sekitar 2,06%.
Kenaikan ini terjadi setelah dirilisnya data ekonomi AS yang sesuai ekspektasi pasar. Departemen Perdagangan AS melaporkan indeks Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) naik 2,7% secara tahunan pada Agustus, sementara PCE inti naik 2,9%, sesuai perkiraan ekonom.
Dampak Data Ekonomi terhadap Pasar
Data ekonomi ini memberikan kepastian bagi pasar setelah adanya perdebatan internal bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) terkait arah kebijakan suku bunga. Beberapa pejabat mendorong penurunan suku bunga agresif, sementara yang lain memilih pendekatan lebih hati-hati.
Berdasarkan CME FedWatch, investor memperkirakan kemungkinan 88% penurunan suku bunga The Fed pada Oktober dan 65% penurunan pada Desember. Di sisi lain, klaim pengangguran mingguan di AS menurun, meski pertumbuhan ekonomi kuartal kedua tetap lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya.
Emas sebagai Aset Safe Haven
Kombinasi data inflasi dan klaim pengangguran yang lebih rendah dari perkiraan membuat investor lebih berhati-hati. Kondisi ekonomi yang masih solid bisa membuat The Fed mempertimbangkan penurunan suku bunga secara bertahap.biasanya mendapatkan keuntungan dari kebijakan suku bunga rendah, sehingga kenaikan harga emas Antam hari ini juga dipengaruhi oleh faktor tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar